ARUS LAS BUSUR LISTRIK
Pada pegelasan busur listrik atau las listrik, adalah dengan menyambung logam menggunakan nyala busur listrik diarahkan ke permukaan logam pada benda kerja. Kawat las atau sering disebut elektroda adalah suatu benda yang dipergunakan untuk melakukan pengelasan listrik yang berfungsi sebagai pembakar yang akan menimbulkan busur nyala. Benda kerja yang terkena busur listrik akan mencair, begitu juga kawat las atau elektroda yang menghasilkan busur listrik akan mencair pada ujungnya dan merambat terus sampai kawat las habis. Mula-mula terjadi kontak antara kawat las dan benda kerja sehingga terjadi aliran arus, kemudian dengan memisahkan penghantar timbullah busur. Energi listrik diubah menjadi energi panas dalam busur dan suhu dapat mencapai 5500 °C. Logam cair kawat las dan dari sebagian benda kerja kemudian tercampur dan mengisi celah dari kedua logam yang akan disambung, lalu membeku dan kedua logam tersebut tersambung.
Pada mesin las busur listrik menghasilkan energi panas yang cukup tinggi sehingga akan mudah mencairkan logam dan besarnya arus listrik yang dibutuhkan dapat diatur sesuai dengan keperluan. Jika arus dalam pengelasan terlalu rendah dapat berakibat penyalaan busur listrik sulit, penembusan kurang baik , pinggiran-pinggiran dingin, busur listrik yang terjadi tidak stabil, dan terlalu banyak tumpukan logam las karena panas yang terjadi tidak mampu melelehkan elektroda dan bahandasar dengan baik. Jika arus terlalu tingggi maka berkibat elektroda yang mencair terlalu cepat dan menghasilkan permukaan las yang lebih lebar dan datar, terjadi parit-parit sepanjang jalur las, perembesan yang terlalu dalam .
KAWAT LAS TAHAN PANAS
Kawat las tahan panas (heat resisting) adalah pilihan tepat jika benda kerja dan elektroda harus bekerja dengan panas yang tinggi. Kawat las EDZONA yang tahan panas adalah :
KAWAT LAS EDZONA 110
AWS : E 307 – 16
Diameter : 2,6 & 3,20 – 4,00
DC+/AC
C 0.1 Cr 18.5
Ni 8.5 Mn 6.0
Diameter : 2,6 & 3,20 – 4,00
DC+/AC
C 0.1 Cr 18.5
Ni 8.5 Mn 6.0
Edzona-110 adalah kawat las yang tahan terhadap panas extra tinggi. 1100oC-1200 oC adalah temperatur kritis untuk beberapa jenis baja, tetapi EDZONA-110 tahan pada temperatur ini tanpa ada tanda-tanda rusak/karbonasi. Deposit las sangat halus dengan penetrasi yangd alam. Sangat sesuai dengan problem steel, terutama pada cast steel juga cast iron dengan kandungan karbon rendah. EDZONA-110 adalah kawat las untuk komponen panas extra tinggi. Juga sangat tahan terhadap karat, oksidasi, serta bahan kimia karena mengandung nikel diatas 20%. Cocok untuk perbaikan pada komponen industri logam, oven, tungku pembakaran, komponen incinerator, galvanizing, boiler/heater, komponen hydrolic, perbaikan as dan roda gigi, dll.
KAWAT LAS EDZONA 100:
AWS : E 307 – 16
DC+/AC
Diameter : 2,6 & 3,20 – 4,00
C 0.1 Cr 18.5
Ni 8.5 Mn 6.0
DC+/AC
Diameter : 2,6 & 3,20 – 4,00
C 0.1 Cr 18.5
Ni 8.5 Mn 6.0
kawat las untuk penyambungan baja yang tidak sama jenisnya. Hasil las memiliki struktur austenite chromium-nikel-molybdenum dan sedikit mengandung struktur delta ferrite. Ketahanannya terhadap scaling bisa mencapai hingga temperatur 850ºC. Kawat las stainless steel EDZONA-100 memiliki ketahanan terhadap keretakan yang sangat baik. Cocok untuk penyambungan baja yang sulit dilas serta sebagai buffer layer yang ulet untuk pengelasan baja yang sangat sensitif terhadap keretakan, atau sebagai landasan sebelum dilakukan pengelasan hard facing. Temperatur operasi untuk penyambungan baja yang tidak sama jenisnya bisa mencapai hingga temperatur 300ºC. Hasil las dapat di-work-hardening.