Fluks kawat las adalah sebagai pelindung yang dapat melindungi cairan las dari adanya pengaruh udara luar. Fluks terdiri dari campuran mineral dan bahan kimia yang akan juga menjadi penentu jenis pekerjaan las. Salutan atau fluks dibedakan berdasarkan tebal fluks kawat las dan tipe fluks kawat las. Baik tipe ataupun tebal fluks dapat diketahui dari kode sebuah kawat las.
TEBAL FLUKS KAWAT LAS
Berdasarkan ketebalan fluks kawat las, dibedakan menjadi dua, yaitu fluks tebal dan fluks tipis. Dalam kode kawat las, semakin besar angka maka semakin tebal fluks tersebut.
- angka 1 dan 2 menunjukkan fluks tipis
- angka 3 dan 4 menunjukkan fluks sedang
- angka 5 sampai 10 menunjukkan fluks tebal
- angka 11 dan 12 menunjukkan kawat las itu berkekuatan tinggi
Semakin tebal selubung atau fluks kawat las, maka sifar mekanis hasil las juga bahan lasnya akan semakin tinggi.
TIPE FLUKS KAWAT LAS
Selain ketebalan fluks kawat las, tipe fluksnya juga mempengaruhi hasil pengelasan.
HURUF SELUBUNG FLUKS
Simbol atau tanda untuk tipe fluks , terdapat 4 huruf. Secara garis besar, arti huruf tersebut adalah :
- A= Kadar besi (FE) tinggi
- B= Kadar angan (Mn) yang sifat basanya tinggi
- C= Kadar selulose yang tinggi
- R = Kadar mineral rutil yang tinggi
JENIS FLUKS (SELUBUNG) BERDASARKAN TIPE
- A = jenis selubung untuk asam
- R = jenis selubung untuk rutil (tipis dan sedang)
- RR = jenis selubung untuk rutil (tebal)
- AR = jenis selubung untuk asam (tipe campuran)
- C = jenis selubung untuk selulosa
- R(C) = jenis selubung untuk rutil selulosa (sedang)
- RR (C) = jenis selubung untuk rutil selulosa (tebal)
- B = jenis selubung untuk basa
- B(C) = jenis selubung untuk basa dengan bagian tidak basa
- RR(B) = jenis selubung untuk rutil basa (tebal)
Terdapat beberapa huruf berbeda yang menunjuk pada kode suatu jenis campuran, di mana jenis fluks tersebut dapat memberikan pengaruh pencairan dan bahan tambahannya, kemudahan mencair terak las.