Thursday, August 13, 2015

KAWAT LAS UNTUK INDUSTRI SEMEN


Semen adalah material untuk perekat batu, bata, batako, maupun bahan bangunan lainnya dan banyak  digunakan untuk pembangunan rumah, pabrik, ataupun gedung lainnya.
Kawat Las untuk Industri Semen-horz

PROSES PEMBUATAN SEMEN

Pembuatan semen dengan bahan baku batu kapur, pasir silikat,  tanah liat, pasir besi, gypsum. Proses pembuatan semen sendiri adalah sebagai berikut:
  • Quarry : Ekstraksi bahan tambang menggunakan drilling dan blasting berupa batu kapur, tanah liat, batu silika dan material-material lain yang mengandung aluminioum, kalsium, silikon, besi oksida.
  • Crushing : dengan menggunakan mesin crusher, proses pemecahan material material hasil penambangan menjadi ukuran yang lebih kecil
  • Conveying: transportasi bahan mentah dari area penambangan ke lokasi pabrik untuk diproses lebih lanjut dengan menggunakan belt conveyor.
  • Penggilingan (Raw mill ) :Proses penggilingan basah yang dilakukan dalam raw mill dengan menambahkan sejumlah air kemudian dihasilkan slurry . Material-material ditambah air diumpankan ke dalam raw mill. Material bergarak dari kamar ke kamar yang lainnya karena adanya putaran. Terjadi proses pemecahan pada kamar 1 dan kamar 2 atau 3 terjadi gesekan sehingga campuran bahan mentah menjadi slurry. Pada proses kering, terjadi di Duodan Mill yang terdiri dari Drying Chamber, san Compt . Kemudian material-material dimasukkan dan dialirkan gas panas yang berasal dari suspension preheater dan menara pendingin. Terdapat filter pada ruangan pengering yang berfungsi untuk mengangkut dan menaburkan material sehingga gas panas dan material berkontaminasi secara merata. Dan terjadi pemisahan material kasar dan halus dalam separator.
  • Homogenisasi : Proses Basah, di mixing basin slurry dicampur kemudian dilairkan ke tabung koreksi. Pada proses kering terjadi di blending silo dengan sistem aliran corong.
  • Pembentukan clinker (Pembakaran): Proses ini terjadi di dalam kiln yang meruapakan alat berbentuk tabung yang di dalamnya terdapat semburan api. Kiln untuk memaksimalkan efisiensi dari perpindahan panas yang berasal dari pembakaran bahan bakar.

MESIN PADA INDUSTRI MESIN

  • Jenis crusher yang terdapat di Industri Semen adalah Roller Crusher, Jaw Crusher , Hammer Crusher dan lainnya.
  • Stacker dan Reclaimer Proses Preblending atau PreHomogenisasi menggunakan Stacker dan Reclaimer.
  • Raw Mill. Raw Mill pada umumnya terdiri dari dua jenis yaitu Horizontal Mill (Tube Mill) dan Vertical Raw Mill (VRM) untuk menghaluskan raw material menjadi butiran halus hingga berukuran partikel (micron).
  • Terdiri dari dua jenis yaitu Kiln Berdiri dan Kiln Berputar  atau Rotary Kiln. Dan saat ini yang paling banyak digunakan adalah jenis Rotary Kiln.
  • Cooler untuk mendinginkan material klinker setelah keluar dari kiln sebelum masuk ke tempat penyimpanan.
  • Cement Mill. Untuk jenisnya sama seperti Raw Mill, ada jenis Horizontal Mill (Tube Mill) dan juga ada jenis Vertikal Roller Mill.
  • Packer untuk packing produk semen. Terdapat dua buah mesin packer dengan pabrikan yang berbeda yaitu Haver dan Ventomatic dari FLS.
  • Coal Mill. Coal Mill untuk menggiling Jenis Coal Mill juga sama seperti Raw Mill dan Cement Mill, ada yang tipe Horizontal Mill dan ada yang tipe Verticak Roller Mill.
Pada pabrik semen terdapat banyak sekali mesin yang digunakan. Karena mesin ini beroperasi setiap hari, maka mesin harus selalu dalam keadaan yag baik agar proses produksi berjalan lancar. Pengelasan dengan menggunakan kawat las EDZONA adalah keputusan tepat untuk perawatan dan perbaikan mesin.